Di setiap sekolah dari mulai tingkat SD, SMP dan SMU sudah hampir pasti setiap hari senin selalu dilaksanakan kegiatan upacara bendera. Untuk sekolah yang memiliki lapangan luas sudah pasti tiap hari senin melaksanakan upacara bendera, tapi untuk sekolah yang tidak memiliki lahan yang luas mungkin upacara bendera bukan kegiatan yang wajib untuk dilaksanakan setiap hari senin. Upacara bendera dilaksanakan dengan maksud untuk melatih siswa agar mempunyai jiwa disiplin yang kuat dan taat akan segala peraturan.
Upacara bendera merupakan kegiatan yang diwariskan oleh bangsa Jepang
ketika menjajah Indonesia. Jepang dikenal sebagai Negara yang rakyatnya
mempunyai rasa nasioalisme, ketaatan dan disiplin yang sangat tinggi. Setiap
pagi bangsa Jepang mengumpulkan tentaranya untuk melaksanakan apel pagi. Hal
ini dilakukan agar para tentaranya selalu siap siaga dalam berbagai hal dan
keadaan.
Kegiatan ini ternyata membuahkan hasil yang efektif, hal ini terbukti
dengan berbagai kemenangan yang di peroleh bangsa jepang terhadap
musuh-musuhnya. Berkat kedisiplinan dan kekuatan tentara jepang yang dikenal
dengan tentara berani mati, mereka membuktikan bahwa negaranya adalah bangsa
yang tangguh dan ditakuti oleh Negara lain. Dengan kekuatannya itulah bangsa
Jepang dapat membangun negaranya dari hasil menjajah Negara lain, dengan cara
membawa hasil kekayaan alam bumi Negara jajahannya, sampai akhirnya Negara
Jepang hancur dan menyerah kalah kepada sekutu setelah dua kotanya yaitu
Nagasaki dan Hirosima di bom atom oleh Sekutu.
Dari pengalaman bangsa Jepang ini mestilah kita belajar bahwa kedisiplinan
akan melahirkan sesuatu kekuatan yang maha dahsyat, sehingga kita dapat meraih
apa yang kita inginkan di masa yang akan datang. Kesadaran akan kedisiplinan
inilah yang mestinya di terapkan oleh setiap pendidik di sekolah kepada anak
didiknya, agar mereka terbisaa melakukan sesuatu dengan teratur dan penuh
dedikasi, sehingga dari apa yang mereka kerjakan akan mendapatkan suatu hasil
yang maksimal sebagai bekal untuk kehidupan sekarang dan masa yang akan datang.
Tetapi kejadian yang kontras justru sekarang terjadi di hampir setiap
sekolah, ketika pelaksanaan upacara bendera sepertinya sikap kedisiplinan itu
sudah tidak tampak. Anak-anak yang berbaris seolah-olah mereka tidak sedang
melakukan sesuatu kegiatan yang seharusnya mesti memerlukan persiapan yang
baik. Mereka berdiri seenaknya, upacara sambil ngobrol, atau bahkan bercanda
dengan teman-temannya yang lain. Hal ini diperparah dengan sikap guru yang
apatis, mereka mungkin menganganggap ini hanya kegiatan ceremonial biasa yang
manfaatnya juga tidak begitu seberapa.
Kesadaran akan pentingnya kedisiplinan sepertinya sudah tidak ada pada
sebagian kita, hal ini ditunjukan dengan sikap-sikap dan kelakukan yang tidak
bertanggungjawab dari sebagian kita. Mungkin semestinya kita memikirkan kembali
manfaat dari apa yang diwariskan bangsa Jepang pasca penjajahan terhadap Negara
kita, walaupun mungkin banyak yang menyakitkannya, namun kita bisa mengambil
sedikit hikmah dari apa yang mereka lakukan. Saat ini kita mungkin terlena
dengan apa yang sudah kita dapatkan; kemerdekaan, kebebasan dan kesenangan yang
kita peroleh membuat kita lupa bahwa dulu nenek moyang kita berjuang dengan
gigih dan rela mengorbankan segala apa yang di milikinya dengan penuh semangat
dan rasa disiplin yang tinggi. Inilah kekuatan yang maha dahsyat yang
mengantarkan Negara kita merdeka dan menjadi seperti sekarang ini. Jadi bisa
kita bayangkan masa yang akan datang, akan bagaimana Negara kita ini jika para
pengelola dan seluruh penduduknya tidak memiliki tingkat kedisiplinan yang
tinggi. Akankah Negara kita kembali dijajah oleh bangsa lain? mungkinkah Negara
kita akan hancur kembali? Naudzubillahimindalik, tapi sinyal-sinyal itu
sepertinya sudah sangat tampak dihadapan kita walaupun mungkin modelnya berbeda
dengan zaman penjajahan terdahulu.
Sikap disiplin yang tertanam pada diri kita akan membuahkan
generasi-generasi yang berkualitas, apalagi kalau hal ini ditanamkan sejak
dini. Dengan sikap disiplin ini manusia akan memiliki kekuatan untuk menghadapi
serumit apapun persoalan yang dihadapinya, hal ini dikarenakan orang yang
disiplin sudah terbiasa melakukan berbagai hal dengan penuh pertimbangan,
berdedikasi, semangat yang pantang menyerah dan keinginan mendapatkan sesuatu
dengan hasil yang terbaik dengan cara semaksimal mungkin. Inilah yang kita
dambakan dari generasi muda penerus bangsa, agar Negara kita tumbuh maju
menjadi Negara maju, besar dan disegani oleh Negara lain, bukan sebaliknya
walaupun Negara kita sudah merdeka, tetapi keaadaanya masih sama seperti ketika
belum merdeka dalam tanda kutif.
Menanamkan rasa disiplin ini mungkin juga ada benarnya ketika para pendidik
di sekolah melatihkannya kepada para anak didiknya ketika sedang pelaksanaan
upacara bendera, menerapkan rasa bertanggungjawab ketika harus menjadi petugas
upacara dengan berlatih sebaik mungkin agar tidak terjadi kesalahan pada
pelaksanaan upacara, merupakan penanaman sikap yang positif ketika anak didik
di kasih sebuah amanah. Para peserta upacara harus berbaris dan berdiri dengan
sikap tegak sempurna dan ikut melaksanakan upacara dengan khidmat, menunjukan
rasa disiplin dan ketaatan terhadap aturan yang sudah ditetapkan, sehingga
ketika sedang bagaimanapun kondisinya mereka akan tetap melaksanakan tugasnya
dengan sebaik mungkin.
Seandainya tata upacara bendera yang dilaksanakan setiap hari senin ini
dilaksanakan dengan sangat baik, dan tidak hanya dianggap sebagai ceremonial
saja, hal ini sudah merupakan pembelajaran yang menanamkan pendidikan
berkarakter terhadap siswa didik, sebab karakter akan terlihat dan berkembang
dengan pendidikan gerak/praktik langsung yang dilaksanakan oleh peserta didik.
Melatih kedisplinan memerlukan proses latihan yang harus dimulai sejak dini,
sehingga ketika nanti anak didik tumbuh dewasa, kebisaaan baik ini akan terbawa
dan terpatri terus dalam hati setiap anak didik/manusia.
Pendidikan berkarakter yang baru dideklarasikan oleh menteri pendidikan
merupakan reaksi dari betapa bangsa ini saat ini memerlukan manusia yang tidak
hanya cerdas bidang intelektual, tetapi juga harus cerdas dalam berbagai hal.
Sifat kedisplinan akan mengantarkan seseorang menjadi manusia yang paripurna,
karena mereka mempunyai kesadaran dan tanggung jawab atas apa yang mereka
lakukan, mereka tidak hanya memikirkan diri sendiri dalam melakukan suatu hal,
tetapi mereka juga memikirkan akibat yang akan timbul pada orang lain atau
lingkungan sekitarnya.
Keadaan bangsa sekarang ini yang penuh dengan berbagai problema mestinya
menjadi pelajaran buat kita semua, betapa Negara ini sulit menyelesaikan suatu
masalah dengan sangat baik, belum selesai satu masalah dating masalah yang
lain, yang terkadang masalah ini tidak ada bedanya dengan masalah yang belum
terselesaikan. Korupsi, kejahatan materi atau kemanusiaan, dan bencana-bencana
lainnya dating silih berganti seolah mencabik-cabik Negara ini, namun permasalahan
ini banyak yang penyelesaiannya tidak tuntas, karena para pemangku kepentingan
yang tidak betanggungjawab, dan tidak punya sikap disiplin untuk bersama-sama
menyelamatkan bangsa ini.
Menanamkan kebiasaan displin dengan kegiatan yang kecil seperti pelaksanaan
upacara bendera yang sudah biasa dikerjakan setiap hari senin di setiap
sekolah, kiranya perlu kita telaah lagi, dampak positif dari kegiatan kecil ini
yang mengakibatkan hasil yang besar seperti yang di peroleh bangsa Jepang
mungkin bias membuka kembali pikiran kita agar penanaman sikap positif dari
dampak dilaksanakannya upacara bendera perlu kita kaji dan terapkan kembali dan
proses pembelajaran langsung dalam rangka membentuk anak didik yang mempunyai
karakter sehingga mereka memiliki bekal tidak hanya kemampuan intelektual, tapi
juga kepribadian yang paripurna agar bias melanjutkan perjuangan pendahulunya
mengelola dan membesarkan Negara ini dengan tidak hanya memikirkan keuntungan
pribadi yang berakibat akan kehancuran Negara untuk selamanya, tetapi mereka
juga memikirkan keberlangsungan kehidupan di negara ini untuk jangka waktu yang
panjang sampai hancur dunia ini, agar Negara ini tetap besar, jaya dan disegani
oleh Negara-negara lain. Semoga harapan ini bias terkabul.!?
0 Response to "Upacara Merupakan Upaya Memupuk Kedisiplinan"
Posting Komentar